Teks Cerita Pendek
Kompetensi Dasar :
K1 : Menghargai dan menghayati ajaran
agama yang dianutnya
K2 : Menghargai dan menghayati
perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun,
percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
K3 : Memahami pengetahuan (faktual,
konseptual, dan prosedural) Berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata
K4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
Indikator
4.5 Menyimpulkan isi ungkapan simpati, kepedulian, empati, atau perasaan pribadi dari teks cerita inspiratif yang dibaca dan didengar
Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning, dengan metode praktikum dan presentasi untuk menumbuhkan sikap menyadari kebesaran Tuhan, sikap gotong royong. Jujur, dan mengemukakan pendapat, siswa diharapkan dapat menyimpulkan unsur-unsur pembangun karya sastra dengan bukti yang mendukung dari cerita pendek yang dibaca atau didengar
Materi Pembelajaran
Unsur Pembangun Cerita Pendek adalah unsur penting dalam sebuah karya sastra. Unsur pembangun cerita pendek ada 2 macam yaitu Unsur Instrinsik dan Unsur Ekstrinsik.
a. Unsur Instrinsik : Unsur yang ada di dalam teks cerita pendek.
Unsur instrinsik meliputi : Tema. Tokoh, Alur, Lattar, Sudut Pandang, Gaya Bahasa, dan Amanat.
1. Tema
Tema merupakan ide dasar cerita, yang melatarbelakangi keseluruhan isi cerpen. Dalam cerpen, tema jarang dituliskan secara tersurat oleh pengarang. Tema memiliki sifat umum, oleh karena itu tema banyak banyak diambil dari lingkungan sekitar. Kisah pribadi seseorang, sejarah, dan lain-lain.
2. Tokoh atau Penokohan
Tokoh merupakan orang yang berperan dalam cerita. Sedangkan, pengertian penokohan adalah teknik atau cara pengarang dalam menggambarkan dan mengembangkan karakter tokoh dalam cerita.
Teknik Penggambaran Tokoh
3. Latar
Latar atau setting dalam cerpen meliputi tempat, waktu, dan peristiwa. Latar digunakan untuk memperkuat keyakinan pembaca terhadap jalannya suatu cerita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar